Penulis
arifsae.com - Laporan harus siap dikirimkan ke Telupid. Saya mengebut mengerjakan laporan keuangan bulan Agustus kemarin. Sudah dicari-cari, dan di ancam-ancam untuk segera diselesaikan.
Saya hanya tidak mau banyak tanggunan, jadi semakin awal semakin baik. Kali ini saya melengkapi tanda tangan yang masih kurang, dan membereskan segala yang masih belum lengkap.
Siang hari, jam 13.00 saya berencana akan mengirimkan laporan ke Telupid bersama Bu Aji. Seperti biasa motor saya nyalakan, untuk menuju ke Andamy. Di jalan, ada yang beda.
Roda motor ketika berjalan tidak biasa. Sepertinya ada yang aneh. Ketika berjalan motor terasa berat, saya lihat ban motornya. Dan ternyata benar, ban motornya bocor. Haduh.
Cobaan lagi ini. Saya harus mendorong motor, disaat panas terik matahari begitu menyengat. Untung saja sudah dekat dengan bengkel motor. Setelah sampai di bengkel, katanya hanya kurang angin saja. Dan hanya ditambah angin.
Ada-ada saja, padahal motornya baru saja diperbaiki kemarin-kemarin. Selesai di isi angin, saya meluncur ke Andamy. Ternyat di Andamy ada saja cobaan, Bu Aji belum beres laporannya. Mau tidak mau, hari ini gagal kirim. Karena selain sudah sore, Bu Aji belum beres.
Akhirnya makan-makna saja di Andamy, pas banget belum makan dari tadi. Sekalin bercerita tentang hasil chat dengan laki-laki yang mbaperin Bu Aji. Bercerita tentang hati, dia rencananya akan menutup hati. Mampu? []
Saya hanya tidak mau banyak tanggunan, jadi semakin awal semakin baik. Kali ini saya melengkapi tanda tangan yang masih kurang, dan membereskan segala yang masih belum lengkap.
 |
| Laporan Siap |
Roda motor ketika berjalan tidak biasa. Sepertinya ada yang aneh. Ketika berjalan motor terasa berat, saya lihat ban motornya. Dan ternyata benar, ban motornya bocor. Haduh.
 |
| Ban Bocor |
Ada-ada saja, padahal motornya baru saja diperbaiki kemarin-kemarin. Selesai di isi angin, saya meluncur ke Andamy. Ternyat di Andamy ada saja cobaan, Bu Aji belum beres laporannya. Mau tidak mau, hari ini gagal kirim. Karena selain sudah sore, Bu Aji belum beres.
Akhirnya makan-makna saja di Andamy, pas banget belum makan dari tadi. Sekalin bercerita tentang hasil chat dengan laki-laki yang mbaperin Bu Aji. Bercerita tentang hati, dia rencananya akan menutup hati. Mampu? []
Lanjut Hari Ke-365 DISINI.
