arifsae.com - Hujan sepertinya membuat pagi ini menjadi lebih syahdu. Pas untuk berlama-lama ditempat tidur. Hujan yang lumayan besar membuat anak-anak yang bersekolah juga tak berhamburan. Biasanya kalau tidak hujan pasti dari pintu banyak yang berjalan didepan pintu dan memanggil, "Pak Arif, Pak Arif..."
Pak Bima hari ini mengambil motor yang kemarin ditinggal. Motor di Terusan menjadi hal wajib yang dilakukan orang-orang Pamol. Maklum saja karena memang Terusan menajdi temat paling strategis untuk menitipkan motor. Tentu saja yang jadi korban adalah saya. Apalagi pas malam-malam.
Hari ini beajar seperti biasa. Selesai mengajar saya dapat kiriman, kali ini Fikar yang datang mengirimkan Udang. Udangnya cukup besar, karena dia katanya selesai memancing di sungai. Tapi sayang, saya hanya dikasih 1 saja. Tapi lumayan untuk dimasak besok.
Selain Udang, hari ini saya juga dapat kiriman Pakis dari Nana. Katanya sedang memetik Pakis, dan saya ditawari. Tentu saja mau. Sekalian membuat cadangan makanan terjaga. Sepertinya enak kolaborasi antara Udang dan Pakis. Perlu dicoba.[]
Pak Bima hari ini mengambil motor yang kemarin ditinggal. Motor di Terusan menjadi hal wajib yang dilakukan orang-orang Pamol. Maklum saja karena memang Terusan menajdi temat paling strategis untuk menitipkan motor. Tentu saja yang jadi korban adalah saya. Apalagi pas malam-malam.
Kiriman Udang |
Selain Udang, hari ini saya juga dapat kiriman Pakis dari Nana. Katanya sedang memetik Pakis, dan saya ditawari. Tentu saja mau. Sekalian membuat cadangan makanan terjaga. Sepertinya enak kolaborasi antara Udang dan Pakis. Perlu dicoba.[]
Lanjut Hari Ke-162 DISINI.