arifsae.com - Semakin dekat rasanya Pa Wawan akan pulang ke Indonesia. Saya harus mulai belajar untuk mengurus segala macam adminsitrasinya. Dari membuat laporan, membuat rapot dan administrasi yang lainnya. Mumupung masih ada orangnya, saya berusaha belajar sebanyak-banyaknya.
Hari ini saya belajar untuk membuat laporan keuangan BOS dan BOP yang memang harus dibuat setiap bulannya. Prosesedur ini memang menjadi kewajiban para bendahara dan pengelola setiap CLC. Jadi selain mempersiapkan Persami yang memang sudah diagendakan dalam proposal RKAS, juga harus membuat laporannya.
Pagi sampai siang ini masih berkutat dengan laporan, dan siangnya rencana nya akan survey tempat ke Andamy untuk dijadikan tempat Persami. Siangnya rencana itu dieksekusi. Keadaanya memang mendung, mau hujan rasanya. Tapi biarlah. Saya dan Pa Wawan tetap menuju Andamy.
Sesampanya di Andamy, kami berdiskusi. Mencari titik-titik dimana Persami ini akan diadakan. Pertimbangan pertama tentu harus ada air. Karena dimana-mana air itu harus menjadi syarat mutlak. Untuk cuci, mandi dan buang hajat. Unutk air memang tidak menjadi kendala, karena lokasi yang berdekatan dengan air.
Setelah mencari keberapa titik, akhirnya kami menemukan lokasi. Tidak jauh dari titik sungai. Dan ternyata bener. Hujan turun sangat deras. Kami bergegas untuk pulang. Dijalan bukanya reda, malah semakin besar. Dan langkah pertama tentunya harus menyelamatkan barang-barang bawaan terlebih dulu.
Untuk hari ini selesai sudah langkah awal untuk mengadakan Persami. Tidak mewah memang, tapi sederhana saja. Karena sebelum pulang ke Indonesia, memang rencanaya saya akan mengadakan Persami ini sebagai kado perpisahan Pa Wawan.[]
Hari ini saya belajar untuk membuat laporan keuangan BOS dan BOP yang memang harus dibuat setiap bulannya. Prosesedur ini memang menjadi kewajiban para bendahara dan pengelola setiap CLC. Jadi selain mempersiapkan Persami yang memang sudah diagendakan dalam proposal RKAS, juga harus membuat laporannya.
Belajar Buat Laporan |
Pagi sampai siang ini masih berkutat dengan laporan, dan siangnya rencana nya akan survey tempat ke Andamy untuk dijadikan tempat Persami. Siangnya rencana itu dieksekusi. Keadaanya memang mendung, mau hujan rasanya. Tapi biarlah. Saya dan Pa Wawan tetap menuju Andamy.
Sesampanya di Andamy, kami berdiskusi. Mencari titik-titik dimana Persami ini akan diadakan. Pertimbangan pertama tentu harus ada air. Karena dimana-mana air itu harus menjadi syarat mutlak. Untuk cuci, mandi dan buang hajat. Unutk air memang tidak menjadi kendala, karena lokasi yang berdekatan dengan air.
Survey Andamy |
Setelah mencari keberapa titik, akhirnya kami menemukan lokasi. Tidak jauh dari titik sungai. Dan ternyata bener. Hujan turun sangat deras. Kami bergegas untuk pulang. Dijalan bukanya reda, malah semakin besar. Dan langkah pertama tentunya harus menyelamatkan barang-barang bawaan terlebih dulu.
Untuk hari ini selesai sudah langkah awal untuk mengadakan Persami. Tidak mewah memang, tapi sederhana saja. Karena sebelum pulang ke Indonesia, memang rencanaya saya akan mengadakan Persami ini sebagai kado perpisahan Pa Wawan.[]
Lanjut Hari Ke-66 DISINI.