BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Undang-undang RI
Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen mengamanatkan guru untuk memiliki:
(1) kualifikasi akademik minimum S1/D-IV; (2) kompetensi sebagai agen
pembelajaran yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional;
dan (3) sertifikat pendidik. Agar guru dapat memiliki kompetensi sebagai agen
pembelajaran sebagaimana yang diamanatkan pada undang-undang tersebut di atas,
guru harus senantiasa meningkatkan profesionalismenya secara terus menerus melalui
berbagai upaya antara lain melalui peningkatan karir bagi guru melalui kegiatan
KKG/MGMP/MKKS.
Dengan
terbentuknya KKG/MGMP/MKKS, diharapkan dapat meningkatkan kinerja KKG/MGMP/MKKS
melalui koordinasi dan jejaring antar kelompok kerja dan musyawarah kerja.
Forum-forum tersebut dibentuk pada tingkat kabupaten/ kota/ provinsi sebagai
wadah koordinasi dan sinkronisasi program kerja antar KKG/MGMP/MKKS. Oleh karena itu, dengan semangat untuk
meningkatkan kinerja, maka di Kabupaten Purbalingga berdiri sebuah wadah
musyawarah guru, yaitu MGMP Sejarah.
Direktorat
Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK), Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemdikbud) mengembangkan program-program
prioritas. Salah satu program prioritas yang dikembangkan adalah peningkatan
mutu pendidikan pada pendidikan dasar
dan menengah. Program ini terkait dengan usaha memantapkan struktur
pengembangan mutu guru pada tingkat lokal. Salah satu kegiatannya adalah
pemberdayaan MGMP, bagi guru-guru pendidikan menengah. Dalam upaya pemberdayaan
MGMP tersebut, Direktorat Pembinaan Guru
Pendidikan Menengah, menyediakan bantuan pemerintah yang
akan diberikan kepada MGMP.
Pada awal tahun 2017, MGMP sejarah menajukan proposal bantuan kepada Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah. Dengan proses yang panjangl, akhirnya MGMP
Sejarah mendapatkan dana bantuan untuk pertama kalinnya. Hal ini dimaksudkan
untuk menjadikan MGMP Sejarah menjadi lebih meningkatkan segala aspek untuk
kepentingan dunia pendidikan, sehingga dalam segi organisasi akan lebih mantap.
Pemantapan MGMP Sejarah melalui pemanfaatan bantuan dana secara tepat dan terprogram akan
menjadikan MGMP Sejarah sebagai wadah yang tepat bagi peningkatan mutu dan
profesionalisme guru sejarah di
Kabupaten Purbalingga. Kegiatan MGMP Sejarah dapat diharapkan memberikan kontribusi dalam peningkatan
kompetensi guru khususnya dalam hal penyusunan soal Ujian Sekolah Berstandar
Nasional (USBN) dan penguatan pendidikan karakter (PPK). Di samping itu,
kegiatan-kegiatan MGMP Sejarah juga dapat membantu guru dalam perolehan angka kredit untuk
kenaikan pangkat. Melalui MGMP, guru sejarah akan
dilatih membuat soal USBN dengan baik dan berkolaborasi dengan
instruktur-instruktur yang akan membantu dalam segala proses kegiatan.
C.
Tujuan Program
Tujuan pemberian bantuan pemerintah ini adalah
untuk meningkatkan kemampuan guru melalui kegiatan MGMP dalam penyusunan soal,
penguatan pendidikan karakter, dan
pengembangan karier. Melalui progran ini diharapkan dapat:
1.
meningkatkan kompetensi guru baik kompetensi pedagogik maupun
profesional melalui pemberdayaan MGMP;
2.
meningkatkan performa guru sebagai pendidik dan pemimpin bagi peserta
didiknya, menjadi contoh tentang ketangguhan, optimisme dan keceriaan bagi
peserta didiknya, dan memiliki kemauan untuk terus belajar mengembangkan
potensi dirinya;
3.
mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan menulis soal dan
perangkatnya untuk Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN);
4.
dapat memperkuat pendidikan karakter yang akan diterapkan kepada peserta
didik;
5.
mampu melaksanakan tugas-tugas lain dalam rangka pengembangan karier;
6.
memberi kesempatan untuk berbagi pengalaman;
7.
memberdayakan dan membantu guru dalam melaksanakan penilaian hasil
belajar melalui Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN).
D.
Sasaran
Sasaran peserta program penyusunan soal USBN dan penguatan pendidikan
karakter guru pendidikan menengah melaui MGMP
Sejarah, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah sebanyak 30 guru sejarah,
yang merupakan guru-guru sejarah
dari berbagai penjuru sekolah di Kabupaten Purbalingga baik negeri maupun
swasta.
E.
Hasil
Yang Diharapkan
Hasil yang yang diharapkan dari kegiatan yang didanai dari Bantuan Pemerintah kepada
MGMP Sejarah Tahun 2017 ini, adalah:
1.
Tersusunnya soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional
(USBN) sebanyak 3 paket, yang tersusun dari satu soal paket utama, satu soal
paket susulan, dan satu paket soal cadangan.
2.
Terimplementasikannya aspek-aspek dan komponen Penguatan Pendidikan Karakter dalam pembelajaran, pembudayan di sekolah, dan di
lingkungan masyarakat dari masing-masing peserta;
3.
Tercapainya peningkatan karier bagi setiap peserta sesuai dengan
kebutuhan.
F.
Manfaat
Berikut adalah manfaat yang
diharapkan dicapai
melalui implementasi program bantuan pemerintah kepada MGMP Tahun 2017 di MGMP
Sejarah, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah.
1. Bagi Peserta
a.
Dapat mengembangkan
instrumen penilaian dengan baik pada topik-topik yang lain dalam pembelajaran
di sekolah
b. Dapat mereview instrumen
penilaian yang telah dikembangkan sebelumnya
c. Dapat mengimplementasikan PPK
dalam pembelajaran, pembudayan di sekolah, dan di lingkungan masyarakat.
2. Bagi MGMP
a. Tersedianya program peningkatan kompetensi bagi guru
anggotanya;
b. Menghidupkan kegiatan MGMP dalam pengembangan kompetensi bagi guru anggotanya.
3. Bagi Dinas Pendidikan Kota
a.
Tersedianya guru-guru yang terampil dalam menyusun soal USBN SMA
khususnya mata pelajaran sejarah.
b.
Tersedianya bank soal yang dapat digunakan oleh Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota dalam melaksanakan USBN SMA mata pelajaran sejarah.
c.
Terfasilitasinya guru-guru yang dapat menjadi model PPK di dalam
pembelajaran, pembudayan di sekolah, dan di lingkungan masyarakat.
BAB II
PELAKSANAAN
PROGRAM
A.
Program Kegiatan
1.
Bentuk dan Pola Kegiatan
Berikut ini bentuk dan pola kegiatan yang dilakukan dalam pelaksanaan
program Bantuan Pemerintah kepada MGMP Tahun 2017 di MGMP Sejarah Kabutapen Purbalingga Provinsi Jawa Tengah.
a.
Bentuk
Bantuan
Pemerintah kepada MGMP
Tahun 2017 dilaksanakan di MGMP
Sejarah,
Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa berupa pelatihan
dan bimbinganteknis pembuatan soal mata pelajaran sejarah yang masuk dalam
kategori USBN dan penerapan nilai- nilai karakter sebagai budaya sekolah. Penyelenggaraan tatap muka
dilaksanakan sebanyak 13 kali pertemuan. Tatap muka dilakukan dengan berbagai
pendekatan dan metode diantaranya ceramah, tanya jawab, diskusi, curah
pendapat (brainstorming), bermain peran (role playing), kerja
kelompok, simulasi, peragaan, eksperimen, studi dokumen, presentasi, praktek dan
metode lain yang relevan.
b.
Pola
Program
penyusunan USBN, PPK dan
peningkatan karier guru pendidikan menengah, mengikuti
pola 92 jam pelajaran
(JP) @ 45 menit, yang dilakukan
selama 13 kali pertemuan. Adapun topik pembelajaran
terdiri atas (1) Topik penyusunan soal USBN SMA dilaksanakan selama 60 JP; (2) PPK selama 16 JP, dan (3) materi umum
dan penunjang lainnya selama 16 JP. Skenario pelaksanaan dilakukan secara fleksibel,yang disesuaikan dengan topik
dan metode yang dipilih.
2.
Struktur Program
Struktur
program yang terdiri dari tiga komponen program yaitu: a) Penyusunan Soal; b)
Materi PPK; dan c) Materi Umum dan Penunjang Lainnya.
Struktur
Program Bantuan Pemerintah kepada
MGMP Sejarah,
Kabupaten Purbalingga,
Provinsi Jawa Tengah
1. Penyusunan soal USBN SMA
No
|
MATERI
|
JP
|
1.
|
Praktik Analisis Kompetensi
Dasar
|
5
|
2.
|
Praktik Penyusunan Indikator
Soal
|
2
|
3.
|
Praktik Penyusunan Kisi-Kisi
|
5
|
4.
|
Praktik Penyusunan Butir Soal
Pilihan Ganda (HOTS = 10 % dan LOTS = 90 %)
|
18
|
5.
|
Praktik Penyusunan Butir Soal
Uraian
|
2
|
6.
|
Praktik Telaah Butir Soal
|
4
|
7.
|
Praktik Perbaikan Soal
berdasarkan Hasil Telaah dan Finalisasi
|
8
|
8.
|
Praktik Penyusunan Kunci
Jawaban untuk Soal Pilihan Ganda
|
4
|
9.
|
Praktik Penyusunan Pedoman
Penskoran untuk Soal Uraian
|
8
|
10.
|
Praktik Penyusunan Pedoman
Penilaian
|
2
|
11.
|
Praktik Penyusunan Format
Lembar Jawaban
|
2
|
JUMLAH
|
60
|
2. Struktur Program Penguatan
Pendidikan Karakter (PPK)
No
|
MATERI
|
JP
|
1.
|
Kebijakan dan Konsep Dasar
PPK
|
2
|
2.
|
PPK berbasis kelas
|
6
|
3.
|
PPK berbasis budaya sekolah
|
2
|
4.
|
PPK berbasis masyarakat
|
2
|
5.
|
Penilaian dan Evaluasi PPK
|
2
|
6.
|
Desain rencana tindak lanjut
|
2
|
JUMLAH
|
16
|
3. Materi Umum dan Penunjang Lain
No
|
MATERI
|
JP
|
1.
|
Kebijakan Profesionalise Guru
dan Tenaga Kependidikan
|
2
|
2.
|
Perkembangan Pelaksanaan
Penilaian Kinerja Guru
|
6
|
3.
|
Perkembangan Pelaksanaan
Pengembangan Karir Guru
|
6
|
4.
|
Rencana Tindak Lanjut
|
2
|
JUMLAH
|
16
|
B.
Deskripsi Program di MGMP
1. Penyusunan USBN SMA
Penyusunan soal diawali dengan pembekalan tentang kaidah penyusulan soal
dan dilanjutkan dengan praktik analisis Kompetensi Dasar, praktik penyusunan
indikator soal, praktik penyusunan kisi-kisi, praktik penyusunan butir soal
pilihan ganda, praktik penyusunan butir soal uraian, praktik telaah butir soal,
praktik perbaikan soal berdasarkan hasil telaah dan finalisasi, praktik
penyusunan kunci jawaban untuk soal pilihan ganda, praktik penyusunan pedoman
penilaian, dan praktik penyusunan format lembar Jawaban.
2. Materi PPK
Pembelajaran materi PPK dilakukan melalui diskusi tentang konsep dasar
PPK serta cara-cara pengembangannya melalui pemelajaran di kelas, pembudayaan
di sekolah, dan pembudayaan di lingkungan masyarakat, serta cara
mengevaluasinya. Selanjutnya dilakukan praktik penyusunan rencana tindak lanjut
implementasi PPK.
3. Materi Umum dan Penunjang
Lainnya
Pembelajaran materi ini dilakukan melalui diskusi tentang kebijakan
profesionalise Guru dan Tenaga Kependidikan, perkembangan pelaksanaan Penilaian
Kinerja Guru, perkembangan pelaksanaan Pengembangan Karir Guru, serta praktk menyusun
rencana tindak lanjut tentang hal-hal tersebut.
C.
Pendekatan dan Metode
Pendekatan dan
metode yang akan digunakan dalam pelaksanaan penyusunan soal USBN, PPK dan kegiatan penunjang
disesuikan dengan kebutuhan setiap kegiatan dengan mengikuti prinsip-prinsip
pembelajaran orang dewasa.
D.
Indikator Keberhasilan
Indikator
Keberhasilan dari pelaksanaan kegiatan di MGMP adalah sebagai berikut:
1. Penysunan Paket Soal USBN
a.
Paket soal
tersusun sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditetapkan.
b.
Jumlah paket soal
sesuai dengan yang telah ditetapkan.
c.
Butir soal pada
semua paket teruji valid melalui tahapan telaah dan revisi setelah proses
penyusunan soal.
d.
Paket soal final
yang siap untuk dirakit dan digandakan.
e.
Paket soal
dilengkapi dengan petunjuk pengisian yang jelas dan mudah dipahami.
2.
Penyusunan kunci jawaban dan pedoman
penskoran untuk butir soal uraian untuk semua paket soal.
a.
Kunci jawaban
untuk semua butir soal pilihan ganda tidak ada kesalahan
b.
Pedoman penskoran
untuk semua butir soal uraian memuat kata kunci jawaban.
3.
Tersedianya
format lembar jawaban siswa untuk USBN.
c.
Format lembar
jawaban sesuai dengan bentuk dan jumlah butir soal.
d.
Format lembar
jawaban didesain dengan memperhatikan kemudahan dalam pengisian.
e.
Format lembar
jawaban dilengkapi dengan kolom identitas peserta didik.
4.
Tersusunnya
pedoman penilaian USBN
f.
Pedoman penilaian
tersedia untuk masing-masing mata pelajaran.
g.
Pedoman penilaian
dilengkapi dengan bobot untuk soal pilihan ganda dan uraian.
5. Terlaksananya sosialisasi Penguatan Pendidikan Karakter bagi guru
dan kepala sekolah dalam rangka memperkuat karakter peserta didik melalui
harmonisasi olah hati, olah rasa, olah pikir dan olah raga dengan dukungan
pelibatan publik dan kerjasama antara sekolah, keluarga dan masyarakat yang
merupakan bagian dari gerakan nasional revolusi mental.
6. Terlaksananya tugas-tugas lain guru dan kepala sekolah yang lebih
berkualitas dalam rangka pengembangan karir.
E.
Tempat, Waktu, dan Pelaksana Kegiatan
1.
Tempat
dan Waktu
Program bantuan peningkatan keterampilan guru dalam membuat soal USBN serta
pemahaman PPK guru
pendidikan menengah melalui MGMP Sejarah, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa
Tengah, dilaksanakan
pada tanggal 7
Maret 2017 sampai dengan 8 Juni 2017 yang bertempat di SMA Negeri 1 Purbalingga.
2.
Pengarah
Pengarah pada
kegiatan penyusunan soal USBN, PPK dan peningkatan karier yang didanai daribantuan pemerintah kepada MGMP Tahun 2017 di
SMA Negeri 1 Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah, dilaksanakan
pada tanggal 7
Maret 2017 sampai dengan 8 Juni 2017.
3.
Narasumber
Narasumber/Instruktur
dalam Kegiatan Diklat Peningkatan Kemampuan Penulisan Soal Dan Pendidikan
Karakter Dalam Pengembangan Karir Guru Pendidikan Menengah Di Musyawarah Guru
Mata Pelajaran (MGMP) Sejarah SMA Kabupaten Purbalingga Tahun 2017 sebagai
berikut:
Narasumber Penyusunan
Soal US/USBN, PPK dan
Peningkatan Karier
1.
|
Narasumber
Daerah untuk materi Kebijkan Profesionlisme Guru dan Tenaga Kependidikan
|
:
|
Kepala Dinas Pendidikan Kab.
Purbalingga
|
2.
|
Narasumber
Penyusunan Soal USBN, Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan RTL
|
:
|
1. Dra.
Erlina S. Martiningrum,
M.Pd. (Fasilitator Nasional)
2. Dra.
Naniek Indriyati, M.M
(Pengawas SMA)
3. Arifin,
S.Pd, (Fasilitator MGMP)
4. Topan
Dwiono P., S.Pd. (Instruktur Nasional)
|
3.
|
Narasumber
untuk materi Perkembangan Pelaksanaan Penilaian Kinerja Guru dan Perkembangan
Pelaksanaan Pengembangan Karir Guru
|
:
|
Drs. Pramulartono (Tim Penilai PAK Kabupaten)
|
4.
Peserta
Berikut ini
adalah nama-nama peserta dalam kegiatan pengembangan soal USBN dan PPK adalah:
NO
|
NAMA
|
ASAL INSTANSI
|
1
|
Arifin, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Kejobong
|
2
|
Amin Sucipto, S.Pd.
|
SMA Muhammadiyah 4 Purbalingga
|
3
|
Arfan Hudaeby Akbar, S.Pd.
|
SMA Negeri 2 Purbalingga
|
4
|
Ari Widayanti, S.Sos.
|
SMA St Agustinus Purbalingga
|
5
|
Arif Saefudin, S.Pd.
|
SMA Negeri 2 Purbalingga
|
6
|
Arifin Budiyanto, S.Pd.
|
SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga
|
7
|
Bambang Hariyanto, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Bukateja
|
8
|
Bram Hardi Saputra, S.Pd.
|
SMA Muhammadiyah 4 Purbalingga
|
9
|
Dra. Gesti Waluyanti
|
SMA Negeri 1 Padamara
|
10
|
Dra. Mubayinah
|
SMA Ma'arif Karangmoncol
|
11
|
Dwi Nur Raeni, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Bobotsari
|
12
|
Elie Setijawati, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Rembang
|
13
|
Endah Nur Hidayati, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Rembang
|
14
|
Ermi Misgiyati, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Bukateja
|
15
|
Jarwanto, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Kejobong
|
16
|
Muji Astuti, S.Pd.
|
SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga
|
17
|
Nanik Yulianti, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Kutasari
|
18
|
Purwito, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Rembang
|
19
|
Ranggi Permana, S.Pd.
|
SMA Ma'arif Karanganyar
|
20
|
Retno Asih W, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Purbalingga
|
21
|
Retno Nurfaizah, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Bukateja
|
22
|
Retno Wardoyo, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Bobotsari
|
23
|
Rusmiyati, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Karangreja
|
24
|
Saefuloh Al-Masnun, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Karangreja
|
25
|
Suprasto, S.Pd.
|
SMA Negeri 2 Purbalingga
|
26
|
Supriyono, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Bukateja
|
27
|
Teguh Hidayat, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Padamara
|
28
|
Topan Dwiono Purbaya, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Kutasari
|
29
|
Umu Hanifah, S.Pd.
|
SMA Negeri 2 Purbalingga
|
30
|
Untung Sugiato, S.Pd.
|
SMA Negeri 1 Kemangkon
|
5.
Panitia
Berikut ini adalah panitia
pelaksana program pengembangan soal USBN dan PPK adalah :
NO
|
NAMA
|
JABATAN
|
UNIT KERJA
|
1
|
Suprasto, S.Pd.
|
Ketua
|
SMA Negeri 2 Purbalingga
|
2
|
Arif Saefudin, S.Pd.
|
Sekertaris
|
SMA Negeri 2 Purbalingga
|
3
|
Umu Hanifah, S.Pd.
|
Bendahara
|
SMA Negeri 2 Purbalingga
|
4
|
Jarwanto, S.Pd.
|
Anggota
|
SMA Negeri 1 Kejobong
|
6.
Jadwal Kegiatan
Program bantuan
pengembangan soal USBN dan PPK MGMP Sejarah, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan dengan menggunakan jadwal
sebagai berikut:
Pertemuan : I
|
|||||
Hari/Tanggal : Selasa, 7 Maret 2017
|
|||||
Jam
|
Waktu
|
Kegiatan
|
Fasilitator
|
Jml
jam
|
|
07.30 –
08.00
|
Registrasi peserta
|
Panitia
|
|||
1.
|
08.00
– 09.30
|
Kebijakan Umum Dinas
Pendidkan Prov. Jateng.
|
Kasi SMA-SLB BP2MK wil V
|
2 jam
|
|
2.
|
09.30
– 10.15
|
Kebijkan Profesionlisme
Guru dan Tenaga Kependidikan
|
Kepala Dinas Pendidikan
Kab. Purbalingga
|
1 jam
|
|
10.15
– 10.30
|
Istirahat/
Kudapan
|
Panitia
|
|||
3.
|
10.30
– 11.15
|
Diskusi kelompok
Menganalisis Silabus, KI, KD kelas X, XI, XII
|
IN
|
1 jam
|
|
4.
|
11.15
– 12.00
|
Diskusi kelompok
Menganalisis Silabus, KI, KD kelas X, XI, XII
|
IN
|
1jam
|
|
12.00
– 12.45
|
ISHOMA
|
Panitia
|
|||
5.
|
12.45
– 13.30
|
Diskusi kelompok
Menganalisis Silabus, KI, KD kelas X, XI, XII
|
IN
|
1 jam
|
|
6.
|
13.30
– 14.15
|
Diskusi kelompok
Menganalisis Silabus, KI, KD kelas X, XI, XII
|
IN
|
1 jam
|
|
7.
|
14. 15
– 15.00
|
Diskusi kelompok
Menganalisis Silabus, KI, KD kelas X, XI, XII
|
IN
|
1 jam
|
|
8
|
15.00
– 15.45
|
Diskusi kelompok
Menganalisis Silabus, KI, KD kelas X, XI, XII
|
IN
|
1 jam
|
|
Pertemuan : II
|
|||||
Hari/Tanggal : Rabu, 8 Maret
2017
|
|||||
Jam
|
Waktu
|
Kegiatan
|
Fasilitator
|
Jml
jam
|
|
07.30
- 08.00
|
Registrasi peserta
|
Panitia
|
|||
1.
|
08.00
– 08.45
|
Diskusi kelompok penyusunan
indikator soal untuk kelas X, XI, XII
|
IN
|
1 jam
|
|
2.
|
08.45
–09.30
|
Diskusi kelompok penyusunan
indikator soal untuk kelas X, XI, XII
|
IN
|
1 jam
|
|
3.
|
09.30
– 10.15
|
Diskusi kelompok Praktek
Penyusunan Kisi-kisi
|
IN
|
1 jam
|
|
10.15
– 10.30
|
Istirahat/
Kudapan
|
Panitia
|
|||
4.
|
10.30
– 11.15
|
Diskusi kelompok Praktek
Penyusunan Kisi-kisi
|
IN
|
1 jam
|
|
5.
|
11.15
– 12.00
|
Diskusi kelompok Praktek
Penyusunan Kisi-kisi
|
IN
|
1 jam
|
|
12.00
– 12.45
|
ISHOMA
|
Panitia
|
|||
6.
|
12.45
– 13.30
|
Diskusi kelompok Praktek
Penyusunan Kisi-kisi
|
IN
|
1 jam
|
|
7.
|
13.30
– 14.15
|
Diskusi kelompok Praktek
Penyusunan Kisi-kisi
|
IN
|
1 jam
|
|
8.
|
14.15
– 15.00
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas X ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
IN
|
1 jam
|
|
9
|
15.00
– 15.45
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas X ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
IN
|
1 jam
|
|
Pertemuan : III
|
|||||
Hari / Tanggal : Kamis, 9 Maret 2017
|
|||||
Jam
|
Waktu
|
Kegiatan
|
Fasilitator
|
Jml
jam
|
|
07.30
- 08.00
|
Registrasi peserta
|
Panitia
|
|||
1.
|
08.00
– 08.45
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas X ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
2.
|
08.45
–09.30
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas X ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
3.
|
09.30
– 10.15
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XI ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
10.15
– 10.30
|
Istirahat/
Kudapan
|
Panitia
|
|||
4.
|
10.30
– 11.15
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XI ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
5.
|
11.15
– 12.00
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XI ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
12.00
– 12.45
|
ISHOMA
|
Panitia
|
|||
6.
|
12.45
– 13.30
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XI ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
7.
|
13.30
– 14.15
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XII ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
8.
|
14.15
– 15.00
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XII ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
9
|
15.00
– 15.45
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XII ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
IN
|
1 jam
|
|
Pertemuan : IV
|
|||||
Hari / Tanggal : Jumat, 10 Maret 2017
|
|||||
Jam
|
Waktu
|
Kegiatan
|
Fasilitator
|
Jml
jam
|
|
07.30
- 08.00
|
Registrasi peserta
|
Panitia
|
|||
1.
|
08.00
– 08.45
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XII ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
2.
|
08.45
–09.30
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XII ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
3.
|
09.30
– 10.15
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XII ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
10.15
– 10.30
|
Istirahat/
Kudapan
|
Panitia
|
|||
4.
|
10.30
– 11.30
|
Penyusunan butir soal
pilihan ganda untuk kelas XII ( Hots =10 % dan Lots = 90 % )
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
11.30 –
12.45
|
ISHOMA
|
Panitia
|
|||
5.
|
12.45
– 13.30
|
Praktek penyusunan Butir
Soal Uraian
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
6.
|
13.30
– 14.15
|
Praktek penyusunan Butir
Soal Uraian
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
7.
|
14.15
– 15.00
|
Praktek penyusunan Butir
Soal Uraian
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
8
|
15.00
– 15.45
|
Praktek penyusunan Butir
Soal Uraian
|
Narasumber
|
1 jam
|
|
F.
Laporan Keuangan
Laporan keuangan ini
disusun sebagai pertanggungjawaban atas penggunaan dana bantuan pemerintah kepada MGMP
Tahun 2017 dari Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah,
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK), Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Tahun Anggaran 2017 untuk mendukung keterlaksanaan penyusunan Ujian Sekolah dan USBN Tahun 2017 di seluruh wilayah Negar
Kesatuan Republik Indonesia.
BAB III
HASIL KEGIATAN
A.
Hasil Yang Telah dicapai
Hasil yang telah dicapai dalam pemberian bantuan pemerintah melalui MGMP Sejarah, Kecamatan Kejobong,
Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah, yaitu tersusunnya soal untuk USBN sebanyak 3 paket, yaitu satu paket soal utama, susulan
dan cadangan pada satuan pendidikan SMA dan adanya 30 guru anggota MGMP Sejarah, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah yang memiliki keterampilan dalam penyusunan
soal dengan baik. Peserta juga mengetahui aspek-aspek dan komponen PPK yang
dapat diimplementasikan dalam pembelajaran, pembudayaan di sekolah, dan di
lingkungan masyarakat. Produk paket soal terlampir.
BAB
IV
PENUTUP
A.
Simpulan
Kesimpulan yang bisa diambil
dari penjabaran dalam pemberian bantuan
pemerintah melalui MGMP Sejarah sebagai berikut:
1. Program bantuan pemerintah melalui MGMP Sejarah, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam penyusunan soal, penguatan pendidikan karakter dan
tugas-tugas lain guru.
2. Hasil yang dicapai terdiri atas (1) tersusunnya
3 paket soal yang akan digunakan dalam USBN untuk Sekolah Menengah Atas, (2)
meningkatnya ketrampilan guru dalam penyusunan soal (3) guru mengetahui aspek-aspek
dan komponen PPK yang dapat diimplementasikan dalam pembelajaran, pembudayaan
di sekolah, dan di lingkungan masyarakat.
B. Rekomendasi
Berikut
adalah
rekomendasi untuk penyempurnaan dan pengembangan program bagi para pihak
terkait yang berkenaan dengan bantuan pemerintah:
1. Bagi Peserta
a.
Pelaksanaan harus lebih serius dan terarah;
b.
Dapat meluangkan waktu lebih untuk belajar
kembali;
c.
Tidak mudah putus asa untuk tetap belajar;
d.
Sering sharing dengan sesama anggota MGMP.
2.
Bagian Satuan Pendidikan
a.
Harus memberikan dukungan yang lebih baik
kepada para guru yang akan mengikuti pelatihan;
b.
Memberikan masukan dan dukungan sarana dan
prasarana untuk para guru yang sedang mengikuti bimbingan teknis.
3.
Bagi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
a.
Pihak dinas memfasilitasi dan
mengkoordinasikan dengan pihak terkait;
b.
Memberikan dukungan yang lebih baik lagi.
Bagi yang membutuhkan format Word silahkan menghubungi admin dan apabila berkenan menyiapkan 50.000,-